Kreatifitas Warga Desa Bunda Dalam Memajukan Perekonomian Desa

Desa bundar merupakan salah sutu desa yang terletak di kecamatan karang baru, kabupaten aceh tamiang provinsi aceh. Desa bundar memiliki 5(5lima) dusun yaitu.Dusun Bahagia, Dusun Impres, Dusun rukun, Dusun sentosa Dan Dusun Damai.

Didalam setiap dusun memiliki kegiatan yg berbeda beda bagi warga penduduk dusunya, mulai dari kegiatan untuk Remaja atau melenial, anak anak dan juga bagi para orang tuanya ibu ibu atau bapak.

Dari 5 dusun tersebut ada nya salah satu kegiatan warga yang sangat kreatif dan juga merupakan perbuatan yang mulia, di dusun bahagia terdapan seorang warga yang bernama (bapak Junaidi) beliau seorang pekerja buruh di desa bundar namun memiliki ide dan pemikiran yg kreatif baik juga cerdas, beliau dapat menciptakan atau meracik sabun cuci piring yang semua hasil penjualan dari sabun itu disumbangkan penuh ke musalah desa bundar yaitu musholah Nurhasanah.

Dalah setiap pembuatan sabun cuci piring ini bapak junaidi tidak pernah sendiri selalu di bantu oleh warga yang lain nya.

Pembuatan sabun cuci ini sudah dimulai dari 2018 hingga saat ini kurang lebih sudah berjalan 4 tahun lama nya, produksi sabun cici ini dilakukan 3 samapi 4 kali dalam 1 bulan.

Penjualan atau pemasaran yang dilakukan oleh bapak junaidi, awal nya ke warga sekitar dan jamaah jamah yang ada di musholah nur hasanah, kemudia semakin banyak nya relasi dari warga dan jamaah pemasaran ini semakin berkembang jauh, sekarang ini pemasaran sabun cuci piring ini dipasarkan ke beberapa kantor tempat beberapa warga dan jamaah bekerja dan juga di beberapa rumah makan. 

Sabun cuci piring ini dijual hanya RB 5000 perbotol, maka setiap 1 kalai pembuatan kurang lebih menghasilkan Rb 500 samapi dengan 750 makan jika sebulan 3 samapi 4 kali pembuatan makan 2.000.000 kurang lebih penghasilan dari sabun cuci piring tersebut.

Jarang sekali kita temui hal seperti ini, pembuatan sabun cucipiring ini bukan milik pribadi atau perseorangan merupakan milik warga desa bundar khusunya milik warga dusun bahagia.

Pembuatan sabun cuci piring ini, dibuat selama 2 hari. hari pertama pembuatan sabun cuci ini menaruka beberapa bahan setelah itu di aduk hingga mengental dan menghasilkan banyak buih, kemudia didiam kan selama 1hari satu malam, kemudia di masukan ke dalam botol botol aqua. Dalam 1(satu) kali pembuatan biasa nya menghasilkan 100 sampai dengan 150 botol, sekarang ini sudah tidak binggung lagi dalam penjualan nya karena sudah ada langanan yang menampung setiap kali pembuatan.

Dalam hasil uang penjualan itu di kumpulkan untuk Pembangunan mushalah nurhasanah, atau pun untuk merenovasi musholah agar menjadi lebih cantik dan nyaman.Ada pun hal lain nya untuk memanggi ustad untyk mengisi pengajian di desa bundar, untuk kegiatan kegiatan yang ada di musholah nurhasanah, untuk membeli sepumuh nya alat alat keperluan musholah nur hasana.

Penulis :

Nama : Nurul Fratiwi

Jenis KPM : KS 

NIM : 4032018070

Prodi : Manajemen keuangan syariah

Semester : 7