Implementasi program LES untuk menumbuhkan minat belajar anak-anak di Desa

Artikel ditulis oleh T.Suci Wahyuni dan Sri Rahayu Mahasiswi IAIN Langsa

Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi pembangunan manusia seutuhnya guna mencerdaskan dan meningkatkan kehidupan bangsa (I Wayan Cong Sujana, 2019). Pendidikan dimaksud sebagai wadah untuk membina, mendidik, dan memajukan pola pikir bangsa Indonesia agar tumbuh dan berkembang menjadi manusia yang berilmu, disiplin, bertaqwa kepada Tuhan YME serta mempunyai dedikasi yang tinggi dalam melanjutkan citacita perjuangan bangsa (Lazwardi, 2017)(Aliyyah et al. 2021)

Bimbingan Belajar adalah suatu cara membantu peserta didik dalam penyelenggaraan pendidikan sesuai dengan kebutuhan dan minatnya, serta membantu peserta didik dalam membangkitkan semangatnya di sekolah. Program bimbingan belajar yang dirancang untuk anak-anak berusaha membantu mereka mendapatkan nilai yang lebih baik. Tujuan bimbingan belajar adalah agar siswa mampu memahami dirinya sendiri, memiliki kemampuan belajar, mampu mengatasi kesulitan belajar, menciptakan lingkungan belajar yang kondusif, dan memahami lingkungan pendidikan

Program kkn saat ini dilaksanakan di Desa Seumadam kecamatan kejuruan muda Kab Aceh Tamiang. Penduduk desa seumadam mayoritas bergerak dibidang pertanian dan perkebunan. Para penduduknya berfrofesi sebagai petani, buruh tani, perkebunan dan pegawai swasta. Karena itu, kami melaksanakan KKN dengan menjalankan berbagai program kerja yang telah disusun, yang salah satunya adalah adalah program pendidikan, bertujuan untuk meningkatkan pendidikan didesa tersebut.

Kegiatan bimbingan belajar atau LES diberikan oleh Mahasiswa KKN untuk anak-anak di Desa Seumadam. Kegiatan bimbingan belajar ini dilaksanakan setiap 3 kali dalam seminggu dari jam 14.00 sampai jam 16.00 wib. Kegiatan dilakukan sore hari karena saat pagi anak-anak masih disekolah. Tingkat belajar anak dan minat nya sangat diperhatikan dalam program ini karena setisp anak memiliki minat dan daya tarik  nya sendiri terhadap mata pelajaran, ada anak yang menyukai matematika dan ada anak yang menyukai pelajaran keterampilan dan teknik mengeja huruf.

Salah satu anak yang mengikuti program bimbingan belajar mengaku menyukai adanya program ini karena adanya program ini, anak-anak bisa lebih memahami dan mengulangi pelajaran yang kurang dipahami anak setelah belajar disekolah. Orang tua anak-anak juga sangat antusias atas adanya program ini, dengan adanya program ini anak-anak lebih banyak waktu yang dihabiskan untuk belajar bukan untuk bermain.

Kegiatan bimbingan belajar yang dilakukan memberi kami banyak pengalaman di berbagai bidang, seperti bagaimana cara berinteraksi dengan anak-anak ini, cara menghadapi berbagai tipe anak, dan cara mengajak anak-anak untuk berpartisipasi dalam kegiatan bimbingan.