ARTIKEL PSIKOLOGI

Seorang Anak Berusia 11 Tahun Tewas Seusai Di Bully Oleh Teman-Teman Sekelasnya

Bintang Kecil
Januari 11, 2023
0 Komentar
Beranda
ARTIKEL
PSIKOLOGI
Seorang Anak Berusia 11 Tahun Tewas Seusai Di Bully Oleh Teman-Teman Sekelasnya



Menurut data yang dikemukakan oleh KPAI, mulai dari tahun 2015 hingga 2022 kasus bully dan kekerasan semakin meningkat pesat, setidaknya ada 226 kasus kekerasan dan bully yang sudah ditangani. Diantara kasus-kasus tersebut banyak didapatkan kasus bully yang benar-benar parah hingga ramai diperbincangkan oleh media massa. Salah satunya, kasus bully yang terjadi pada anak SD di Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

Korban merupakan seorang anak Laki-laki berusia 11 tahun yang berinisial FH mengalami bullying yang cukup berat hingga membuatnya mengalami depresi serta peradangan otak hingga berakhir meninggal dunia. Setelah melakukan penyelidikan terhadap 15 saksi termasuk terduga pelaku, teman korban, dan keluarga korban, diduga bullying yang terjadi pada korban FH ramai di media social. Bukti yang ditemukan berupa video berdurasi 15 detik. Dalam video tersebut terlihat korban dipaksa untuk melakukan perbuatan asusila terhadap kucing, juga terdengar gelak tawa dari anak-anak yang ada didalam video tersebut.

 Melihat video tak senonohnya viral membuat perilaku korban berubah menjadi lebih pendiam dan murung hingga membuat keluarganya merasa aneh. Beberapa hari setelahnya korban demam tinggi dan dibawa ke rumah sakit untuk rawat inap. Adi Widodo, Kepala Bidang Kesehatan RSUD SMC, mengemukakan bahwa korban sempat dirawat di rumah sakit sebelum akhirnya meninggal dunia. Menurut pemeriksaan media, korban diduga mengidap suspect depresim thypoid dan peradangan otak yang diakibatkan oleh tekanan psikologis. Kasus ini diyakini merupakan puncak dari bullying yang dialami oleh korban, yang berarti ada bullying-bullying lain yang diterima oleh korban sebelumnya.

Kasus tersebut harusnya membuat kita sadar tentang seberapa berbahayanya perilaku bullying, baik yang disengaja ataupun tidak. Itulah pentingnya bagi setiap orang tua ataupun guru agar memberikan banyak edukasi dan nasehat kepada anak-anak tentang bullying tersebut. Dan juga diharapkan kepada pihak sekolah ataupun guru-guru agar mampu memberikan tindakan tegas terhadap para pelaku sesuai dengan ketentuan yang ada. Mari kita tanamkan pendidikan moral dan nilai-nilai agama yang baik untuk mencegah semakin banyaknya kasus bullying yang terjadi pada anak-anak yang merupakan generasi bangsa.

 

Referensi :

Jumlah kasus bullying anak disekolah masih tinggi, dikutip dari https://hai.grid.id

Dampak psikologi, dikutup dari https://rs-amino.jatengprov.go.id

Kasus bullying yang tewaskan siswa SD di Tasikmalaya, dikutip dari https://regional.kompas.com

 

Penulis : Shafira Ramandha (3062022003) Mahasiswi Psikologi Islam Fakultas Ushuluddin Adab Dan Dakwah, IAIN Langsa

Penulis blog

Tidak ada komentar