BERITA NASIONAL

Sukses Jilid 2, Sekolah Energi Bersih Wisuda 23 Penggerak Energi Muda

Walies MH
November 14, 2024
0 Komentar
Beranda
BERITA
NASIONAL
Sukses Jilid 2, Sekolah Energi Bersih Wisuda 23 Penggerak Energi Muda


Sekolah Energi Bersih (SEB) berhasil menggelar wisuda penggerak energi muda ke 2 di Bengkulu, Minggu (11/11/24).

Ada 32 pelajar dan mahasiswa yang di wisuda. Mereka berasal dari Tingkat Pendidikan dan Perguruan yang berbeda-beda. Antara lain SMA Sint Carolus, SMAN 1 Kota Bengkulu, SMAN 4 Kota Bengkulu, SMAN 7 Kota Bengkulu, SMKN 2 Bengkulu, SMKN 3 Kota Bengkulu, SMAN 6 Kota Bengkulu, SMKS 15 Taruna Kota Bengkulu, MAN 1 Kota Bengkulu, SMP Sint Carolus, Universitas Bengkulu, Universitas Muhammadiyah Bengkulu.

Himpunan penggerak energi bersih dinamakan dengan Darma Darani. Penggerak energi bersih sudah berjalan dua tahun.

Kegiatan yang sudah dilakukan oleh penggerak energi bersih yaitu roadshow, konser energi muda, memproduksi konten dan mengkampanyekan di media sosial.

Manager Sekolah Energi Bersih Kanopi Hijau Indonesia, Hosani mengatakan "bahwa hal tersulit dalam melaksanakan program sekolah energi bersih adalah menyampaikan kepada publik bahwa kita harus bergerak sekarang untuk melawan krisis iklim. Apalagi ketika mengkampanyekan soal penutupan PLTU batubara, hampir semua orang tidak mau berkomentar." 

“Mungkin mereka takut atau mereka belum tahu secara pasti apa sebenarnya yang sedang terjadi dan mengancam keselamatan planet bumi ini,” Ujarnya.

Meski adanya tantangan serta hambatan yang dihadapi pada akhirnya, setelah dua tahun bergerak bersama agenda SEB jilid dua ini berakhir. 

Dengan moto berkumpul- belajar dan berbuat, setidaknya dalam kurun waktu tersebut, telah dilaksanakan beberapa agenda seperti study trip, diskusi tematik, membuat event publik, menggalang dana publik dan kampanye. Hari ini, 23 orang penggerak energi muda tersebut kami nyatakan telah berjuang untuk melawan krisis iklim.
Pantas bagi mereka untuk dirayakan dari komitmen dan gerakan yang sudah mereka laksanakan

Acara terakhiri yaitu pemasangan sumber energi bersih yang dipasang di SMA Sint Carolus. 

Ketua Kanopi Hijau Indonesia, Ali Akbar mengatakan "melalui pemasangan ini, kami ingin menyampaikan kepada negara untuk berhentilah bermain-main dengan krisis iklim, praktik energi kotor yang harus segera dihentikan.

"Tindakan negara melalui agenda seperti co-firing atau mencampur bahan bakar PLTU batubara dengan bio massa, serta penggunaan teknologi seperti carbon capture strorage dan carbon capture utilities merupakan solusi palsu," Ujarnya

Penulis : Annisa

Penulis blog

Tidak ada komentar